BeriharianJatim, Pamekasan,6/04/2021. Alpart Kantongi Temuan Baru Terkait Penggelapan Bantuan TPQ di Pamekasan
Bantuan Operasional bagi Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) di Pamekasan kembali muncul masalah baru, setelah diberitakan sebelumnya pemilik TPQ insial (AS) dan (F) mengeluhkan terkait dengan adanya dugaan pemotongan dan penggelapan.
Ketua Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (Alpart) Sauqi mengaku menemukan bukti baru terkait dugaan penggelapan bantuan TPQ yang dilakukan oleh oknom tidak bertanggung jawab.
Menurutnya, ada tiga pemilik TPQ di Pamekasan yang mendapatkan bantuan tersebut, namun harus balik kanan setelah sampai di Bank penyalur lantaran pihak Bank mengkonfirmasi bahwa bantuan yang didapat sudah ada yang mencairkan.
“Padahal tiga orang ini jelas-jelas merupakan pemilik TPQ, tapi setelah mau dicairkan ke Bank BNI ternyata sudah ada yang ngambil,”katanya, Selasa (06/04/2021)
Menurut sauqi, pihaknya justru heran kepada Bank BNI selaku penyalur yang justru meloloskan proses pencairan tersebut.
“Proses verifikasi yang dilakukan oleh Bank BNI ini bagaimana, mulai dari pemeriksaan keaslian piagam hingga persyaratan lainnya, kok bisa sampai kecolongan,”tambahnya
Sehingga pihaknya berjanji akan segera mengusut tuntas terkait dengan penggelapan bantuan TPQ tersebut.
“Hal ini akan kami kawal sampai tuntas hingga ke akar-akarnya, biar ketahuan siapa yang main-main dalam persoalan ini,”tutupnya(hf)
